Ketika membangun sebuah rumah tentu saja Anda harus punya budget yang cukup agar rumah tersebut bisa berdiri tanpa terkendala apapun. Namun bagi sebagian orang, cukup sulit mengetahui berapa budget yang harus disiapkan agar bisa membangun rumah. Harga bangun rumah sendiri tergantung dari banyak hal seperti misalnya ukuran rumah.
Semakin besar ukuran rumah maka biaya untuk membangunnya juga akan semakin mahal. Dan itu ada berbagai detail dan rincian lainnya agar bisa menentukan biaya membangun rumah secara tepat tanpa ada biaya tambahan lainnya di depan.
Simulasi Harga Bangun Rumah
Untuk Anda berikut ini beberapa simulasi yang bisa dilakukan agar dapat menentukan harga bangun rumah.
1. Mencatat Tujuan Penting
Hal pertama yang harus dilakukan adalah dengan melakukan perencanaan secara matang agar bisa menemukan anggaran secara detail. Perencanaan matang, juga dapat membuat anda mengontrol penggunaan uang lebih efisien.
Kita bisa mengatur perkiraan berapa pengeluaran dana yang akan dikeluarkan. Jika Anda menggunakan kontraktor bangunan maka akan lebih mudah untuk mendapatkan anggaran. Karena kontraktor bangunan bisa diajak konsultasi seputar dana yang dimiliki agar bisa dimaksimalkan.
Punya anggaran biaya dapat membantu anda untuk memantau harga karena biasanya biaya material harganya cenderung naik turun. Anda juga harus menyiapkan biaya jasa kontraktor dan juga jasa tukang. Belum lagi ada yang namanya perangkat halus dan perangkat keras yang wajib dipikirkan biayanya.
2. Manfaat Memiliki Anggaran
Mengetahui harga bangun rumah bisa membantu Anda punya patokan yang jelas terhadap perhitungan untuk bangun rumah. Anda bisa akumulasikan dana mulai dari harga bangunan. Baiknya untuk harga bahan bangunan, Anda bisa survey agar bisa tahu bahwa adakah harga yang naik atau sedang turun.
Untuk membuat rumah tentu biasanya ada desain yang akan diaplikasikan sesuai keinginan anda sebagai pemilik rumah. Anda juga harus memasukkan detail seperti tarif pekerjaan apakah ingin yang harian atau borongan karena semuanya punya kelebihan dan kekurangan masing-masing.
Jangan sampai ada biaya tidak terlihat karena ini bisa membuat anggaran Anda membengkak. Biaya tambahan di luar budget bisa membuat anda pusing karena tentu Anda harus mengeluarkan uang tambahan di luar budget.
3. Menggambar Denah
Meski Anda bukan orang yang piawai untuk menggambar denah rumah namun jika menggambarnya secara sederhana dapat menyusun perkiraan anggaran biaya. Anda harus mengetahui dahulu, ukuran rumah sejak awal agar mudah dalam memilih desain.
Ukuran rumah berbeda dengan luas tanah yang digunakan jadi harus benar-benar mengetahui ukuran rumah secara keseluruhan. Lakukan perhitungan per meter persegi, untuk seluruh material bangunan agar bisa memperkirakan biaya yang akan dikeluarkan.
4. Menghitung Biaya Diluar Bangunan
Setelah mendapatkan anggaran yang pas untuk membangun rumah, Anda bisa memperkirakan jumlah biaya yang dikeluarkan juga untuk perabotan dan dekorasi rumah. Biaya perawatan dan dekorasi rumah ini adalah biaya di luar bangunan yang wajib disiapkan karena tentu anda tidak mau rumah terlihat kosong.
Selain itu perkirakan juga biaya lainnya di luar bangunan seperti biaya administrasi, pajak bangun rumah dan juga biaya pengurusan dokumen mulai dari IMB dan masih banyak lagi.
Setelah sudah mendapatkan harga bangun rumah dari simulasi di atas, jika ingin punya menggunakan kontraktor Anda bisa memanfaatkan Sejasa. Dengan kontraktor, tentu saja Anda bisa lebih mudah untuk bangun rumah karena bisa konsultasi dengan ahlinya terlebih dahulu. Dapatkan referensi kontraktor yang tepat lewat Sejasa agar bisa menemukan yang benar-benar terpercaya dan profesional.